Sistem informasi saat ini merupakan hal yang sangat penting bagi organisasi atau perusahaan. Dengan sistem informasi, perusahaan dapat menjamin kualitas informasi yang disajikan dan dapat membantu dalam pengambilan keputusan. PT Showa Indonesia Manufacturing merupakan sebuah perusahaan yang bergerak di bidang industri manufaktur otomotif. Seksi Assembling Rear Cushion pada PT Showa Indonesia Manufacturing belum menggunakan aplikasi sistem informasi untuk mengatasi kendala mengenai proses pemeriksaan part setting dan penggantian tools, jigs, dies and fixtures (TJDF) yang merupakan perkakas penting dari mesin untuk memproduksi. Kendala yang terjadi di antaranya TJDF belum memiliki keterangan masa aus atau habis pakai, sehingga membuat proses perakitan terhenti dan terlambat memproduksi.Penelitian ini akan menganalisis dan merancang sistem informasi untuk membantu perusahaan dalam memperbaiki masalah pada sistem pemeriksaan part setting, penghitungan life timedan penggantian TJDF. Metodologi yang digunakan meliputi model pengembangan sistem perangkat lunak evolutionary prototyping. Analisis dan perancangan yang digunakan adalah analisis dan perancangan berorientasi objek, dengan tools pemodelan Unified Modeling Language (UML). Sistem informasi dikembangkan dengan menggunakan bahasa pemrograman PHP dan perangkat lunak manajemen basis data MySQL. Setelah melakukan analisis, perancangan, implementasi dan pengujian terhadap sistem informasi perhitungan life timedan penggantian TJDF pada PT Showa Indonesia Manufacturing maka dapat disimpulkan bahwa sistem informasi tersebut memudahkan pihak Seksi Assembling Rear Cushion dalam mengetahui masa habis pakai dari suatu TJDF yang digunakan agar dapat dipersiapkan proses penggantian TJDF sehingga waktu dapat dimaksimalkan untuk proses perakitan produk dan dapat meminimalisasikan jumlah produk yang cacat atau not good (NG). Selain itu sistem informasi yang dirancang memudahkan pencatatan history mengenai permasalahan atau kendala pemeriksaan part setting dan penggantian TJDF, sehingga berguna bagi proses perawatan TJDF selanjutnya.
